Gerakan Percepatan Tanam Serentak, Jambi Mantapkan Langkah Menuju Swasembada Pangan
Muara Bulian, 16 September 2025 - Pemerintah Provinsi Jambi bersama jajaran Forkopimda serta pemerintah kabupaten/kota menggelar Gerakan Percepatan Tanam Serentak Menuju Swasembada Pangan. Kegiatan yang dipusatkan di Desa Payo Tapa Malenggang, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batang Hari ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat produksi pertanian sekaligus mendorong kemandirian pangan daerah. Selasa (16/09/2025)
Acara pembukaan dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Jambi, Arief Munandar, yang hadir mewakili Gubernur Jambi. Hadir pula sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan Provinsi Jambi, Rumusdar, Penjabat Satgas Swasembada Pangan Provinsi, Yurist Iyanto, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, serta Bupati Batang Hari, Mhd Fadhil Arief.
Sinergi Pemerintah dan Forkopimda
Dalam arahannya, Arief Munandar menyampaikan bahwa percepatan tanam serentak ini merupakan bentuk kolaborasi nyata antarinstansi dalam memastikan ketersediaan pangan di Jambi. Menurutnya, ketahanan pangan bukan hanya soal produksi semata, melainkan juga keberlanjutan dan pemerataan hasil pertanian. “Jika semua pihak terus bergerak bersama, saya yakin Jambi mampu mencapai swasembada pangan secara bertahap dan berkesinambungan,” ungkapnya.
Varietas Himpari 32 untuk Produktivitas Tinggi
Pada gerakan tanam kali ini, varietas padi yang digunakan adalah Himpari 32, jenis unggul yang sudah terbukti pada musim tanam sebelumnya. Diharapkan, penggunaan varietas ini dapat meningkatkan hasil panen petani serta memperkuat cadangan beras daerah.
Bupati Batang Hari, Mhd Fadhil Arief, menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Pemerintah Provinsi dan Forkopimda. Menurutnya, keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada kesinambungan dan keterlibatan aktif petani di lapangan.
Dukungan TNI untuk Ketahanan Pangan
Kehadiran Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto menegaskan pentingnya ketahanan pangan sebagai bagian dari pertahanan negara. Ia menekankan bahwa pangan bukan hanya kebutuhan dasar masyarakat, melainkan juga bagian dari strategi menjaga stabilitas bangsa. “TNI akan selalu mendukung penuh setiap program pemerintah yang bertujuan memperkuat kedaulatan pangan,” ujarnya.
Serentak di 10 Kabupaten/Kota
Menariknya, kegiatan ini tidak hanya berlangsung di Batang Hari, melainkan juga dilakukan serentak di 10 kabupaten/kota se-Provinsi Jambi melalui koneksi Zoom Meeting. Hal ini memperlihatkan bahwa gerakan tanam serempak benar-benar menjadi program bersama yang melibatkan seluruh wilayah, bukan sekadar seremoni simbolis.
Hadir dalam kegiatan virtual tersebut para pimpinan daerah, termasuk Penjabat Sekda Batang Hari, Ketua DPRD Batang Hari, Asisten Pemerintah Kabupaten Batang Hari, serta pejabat dari berbagai OPD. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap agenda besar ini.
Menuju Swasembada Pangan Berkelanjutan
Gerakan tanam padi serentak di Jambi diharapkan mampu menekan ketergantungan pasokan beras dari luar daerah sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani melalui peningkatan produktivitas. Lebih jauh, langkah ini juga sejalan dengan program nasional dalam memperkuat cadangan pangan strategis, menghadapi tantangan perubahan iklim, dan menjaga kestabilan harga bahan pokok.
Dengan adanya sinergi pemerintah, aparat, dan masyarakat, Provinsi Jambi optimistis dapat bergerak menuju swasembada pangan berkelanjutan, yang tidak hanya memenuhi kebutuhan hari ini, tetapi juga menjadi warisan penting bagi generasi mendatang.